Mie instan, makanan cepat saji yang sering terdengar dan dirasakan. Cara memasak yang simpel dan praktis. Bisa dibeli di supermarket atau warung klontong. Dimakan orang miskin atau kaya. Dengan berbegai rasa dan semua orang, semua umur menyukainya. Itulah gambaran mie instan.
Tapi pernahkah sobat memikirkan tentang dampak dan bahaya memakanya? Perlu diingat bahwa semua makanan cepat saji pasti ada bahayanya, entah itu ringan atau berat jika dimakan terus menerus pasti akan berakibat fatal.
Beberapa bahaya mie instan diantaranya ada zat lilin yang mana zat tersebut baru bisa dicerna dengan sempurna setelah tiga sampai tujuh hari ngendon diperut kita. Tergantung dari banyaknya kandungan zat lilin masing-masing merek mie yang dipasarkan.
Baca selengkapnya tentang Bahaya Mie Instan Bagi KitaKadang kita asal saat memasak mie instan, saya pun dulu juga begitu. Tinggal buka lalu rebus, udah begitu tinggal dimakan. Tidak ditambah lauk atau sayur apapun. Padahal memakan hanya mie instan saja itu tidak ada gizi dan vitaminya, ada pun itu paling beberapa persen saja.
Saya menyarankan, apabila sobat ingin makan mie instan, tambahkan beberapa lauk atau sayur agar ada nilai gizi dan vitaminya. Toh di bungkusnya kan ada, di sebelah gambarnya tertulis *Saran penyajian. Jadi kalau memasak mie instan, samakan aja penampilanya dengan bungkusnya.
Oke, berikut cara memasak mie instan dengan aman dan benar :
- Buka bungkusnya
- Masukkan mie instan ke dalam panci yang sudah ada airnya, pake air yang bersih lo sob.
- Masak sampai mendidih
- Jika sudak mendidih, angkat dan tiriskan
- Masukkan mie ke mangkuk
- Masukkan bumbu ke mangkuk tadi
- Panci di isi air matang, lalu masak sampai hangat
- Juka sudah hangat, tuangakan ke mangkuk yang berisi mie tadi.
- Aduk sampai rata
- Beri lauk atau sayur *biar kaya bungkusnya
- Mie instan siap dimakan
Cara ini dilakukan untuk menjaga kesehatan kita. Hidup sehat itu MAHAL sob, jadi jaga pola makan ya.
Sekian artikel Cara Memasak Mie Instan Dengan Aman dan Benar, semoga bermanfaat. Jangan ragu untuk meninggalkan komentar di bawah. Terus ikuti Blog Setya Aji, nantikan artikel berikutnya, sampai jumpa..